Tag: Tentang dia

  • Ingatan.

    Jauh … Semakin jauh … Wajah, senyum, suaramu nyaris tak pernah terdengar lagi.

  • dia adalah Arah …

    Dan dia adalah Arah. Seseorang yang kepadanya aku seperti bercermin. Melihatnya, aku seperti melihat diriku sendiri. Aneh, tapi dia benar-benar ada. Seseorang yang baru saja aku kenal, namun rasanya .., aku tahu betul siapa dia. Tatapan matanya, gerak tubuhnya, suaranya, bahkan isi kepalanya. Iya, aku tahu isi kepalanya. Orang ini, ya tuhan …

  • Kepada Arah

    … “Beberapa bulan yang lalu – kalau aku tidak salah mengingat- au pernah menulis surat yang isinya tentang sebuah pengakuan: aku sedang dalam pelarian. Surat itu aku tujukan untukmu, Ra! Apa kau sudah menerimanya? Sudah kau baca?” – Arah

  • Tentang dia …

    Tentang dia .. Yang dulu pernah ku sebut Pelangi. Ternyata lebih memilih Melati. Bisa apa? Aku hanyalah Rumput Liar yang biasa tumbuh di sembarang tempat. Tidak seorang pun peduli. Diinjak, diabaikan, aku sudah biasa

  • Jangan pernah katakan, “aku menyesal mengenalnya”

    Dalam kehidupan ini tak jarang kita mendengar kalimat “aku menyesal mengenalnya” atau bahkan mungkin malah diri kita sendiri pun pernah mengatakan hal itu. Ketika kita bertemu dengan seseorang yang tidak sesuai dengan kriteria kita misalnya, sudah pasti kalimat “aku menyesal mengenalnya” ini akan terucap sebagai bukti kekecewaan kita terhadap orang itu. Atau yang seringkali terjadi…

  • Kenangan #berkemas

    Tinggal menghitung hari, akan tiba saatnya Waktu memaksakan kaki terus melangkah meninggalkanmu. Wahai kenangan .. Sejauh apapun aku berlari, kau akan tetap di hati. Kenangan .. Jarak takkan mampu mnghapus Jejakmu. Berharap Semoga cinta mempertemukan kita. Bukan disini, bukan pula disana. Namun Tepat di hatimu dan di hatiku   Penulis: @hestis_ali Yogyakarta